Sinergi Pemerintah dan Masyarakat Adat Diperlukan untuk Cegah Konflik Lingkungan

• KALIMANTAN SELATAN

Banjarmasin, 31 November 2025-Dalam forum diskusi tersebut, baik Rubi maupun Dariatman menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat adat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Mereka menilai, banyak konflik yang terjadi karena minimnya komunikasi dan ketidakharmonisan kebijakan di lapangan.

“Masyarakat adat punya aturan sendiri, pemerintah juga punya regulasi. Kalau dua-duanya tidak disinergikan, bisa bentrok di lapangan,” kata Rubi.
Menurutnya, aparat daerah dan penegak hukum perlu memahami konteks adat setempat sebelum melakukan intervensi di wilayah adat. Dengan begitu, pembangunan bisa berjalan tanpa menyinggung nilai-nilai budaya dan tanpa menimbulkan perlawanan dari masyarakat.

Dariatman menambahkan, keterlibatan masyarakat adat dalam pengawasan lingkungan sangat penting, karena mereka yang paling memahami kondisi hutan dan alam di wilayahnya.